Colter Stevens: What would you do if you knew you only had one minute to live?
Christina Warren: I'd make those seconds count.
Storyline:
Pilot AU Amerika, C olter Stevens tiba-tiba terbangun dalam tubuh pria asing yang berprofesi sebagai guru bernama Sean Fentres. Di hadapannya duduk seorang wanita cantik, Christina Warren dan mereka tengah menikmati perjalanan kereta super cepat Chicago. Saat kebingungan mencari jawaban, 8 menit kemudian kereta meledak. Steven kembali ke dalam sebuah pod misterius dan mendapati dirinya berbicara dengan Goodwin yang mulai menjelaskan misinya untuk menemukan siapa pelaku pengeboman di kereta tersebut. Berulang kali “dikirim”, Steven harus menuntaskan kasus tersebut sekaligus mengetahui nasibnya sendiri dalam dunia paralel.
Nice-to-know:
Scott Bakula memulai pembicaraan via telepon dengan kalimat “Oh Boy" yang merupakan trademarknya dari serial Quantum Leap yang memiliki plot serupa dengan Source Code.
Cast:
Karirnya diawali di usia 11 tahun dalam City Slickers (1991), Jake Gyllenhaal berperan sebagai Colter Stevens.
Terakhir mendukung Somewhere dan Due Date di tahun 2010, Michelle Monaghan bermain sebagai Christina Warren
Vera Farmiga sebagai Colleen Goodwin
Jeffrey Wright sebagai Dr. Rutledge
Michael Arden sebagai Derek Frost
Director:
Merupakan film kedua bagi Duncan Jones setelah Moon (2009) yang dipuji para kritikus tersebut.
Comment:
Film ini seperti angin segar bagi bioskop-bioskop Indonesia di tengah krisis film yang melanda selama beberapa bulan terakhir. Jika ada yang mengatakan ide ceritanya campur aduk mulai dari Quantum Leap, Avatar, Inception ataupun sederetan judul lainnya sesungguhnya saya tidak terlalu peduli karena penulis Ben Ripley jelas punya “sesuatu” untuk disodorkan kali ini.
Siapa yang tidak ingin memiliki kesempatan untuk mengubah masa lalu? Rasanya semua orang akan mengangguk setuju dan mayoritas saya yakin akan berusaha menghapus catatan buruk tentang dirinya. Tujuannya jelas yakni memperbaiki masa depan alias nasib yang lebih baik lagi. Namun berapa banyak diantara anda yang mampu berpikir secara global dan melakukan semua itu demi kepentingan luas sekaligus mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik lagi?
Manusia yang sangat langka tersebut dihidupkan dengan pas oleh Gyllenhaal. Kebingungan dan kemarahannya di awal proses menjalani “SUMBER” pada akhirnya bertransformasi menjadi aksi kepahlawanan seorang Colter Stevens. Monaghan seperti biasa mempesona dengan keluguan dan kebaikan hatinya sebagai Christina. Dua nama yang menyajikan akting paling memukau disini tentu saja Wright dan Farmiga sebagai Dr. Rutledge dan Goodwin yang misterius dan sempat berseberangan walau berada pada satu kapal.
Sutradara Jones tampaknya tidak mau terjebak pada thriller yang klise dan biasa-biasa saja. Opening “dejavu” yang cenderung mudah ditebak arahnya itu tiba-tiba digerakkan maju mundur dengan brilian sehingga membuat anda kerap bertanya-tanya. Setiap potongan puzzle bisa jadi kunci bagi adegan berikutnya. Keterbatasan ruang kereta sekalipun dapat dimaksimalkan untuk menjadi panggung teka-teki yang mengasyikkan. Tidak percaya?
Kekurangan film ini memang terbilang minimal. Salah satunya adalah bagaimana Colter Stevens yang notabene pria biasa memiliki kemampuan yang dapat dijajarkan dengan seorang superhero dengan segala kesigapan dan daya ingat yang luar biasa? Plus endingnya yang terlalu “bersahabat” setelah penjelasan panjang lebar yang memaksa penonton untuk dapat mengikuti logika sang penulis. Berhasil? Kemungkinan tidak bagi sebagian orang.
Source Code adalah sebuah suspense thriller yang cerdas. Pembahasan dua plot yang berjalan bersama (Colter Stevens dan Sean Fentres) diikuti pula oleh pengembangan karakter masing-masing tokoh hingga sampai pada konklusi yang memikat tanpa harus kehilangan elemen action itu sendiri. Tidak lupa pesan moral yang berusaha disisipkan mengenai pencarian kebahagiaan sejati serta bagaimana menghadapi dunia yang terkadang sinis akan eksistensi kita. Hiburlah diri anda dan temukan makna dari setiap detik yang disodorkan Duncan James di awal karir panjangnya ini.
Durasi:
90 menit
U.S. Box Office:
$50,944,922 till May 2011
Overall:
8.5 out of 10
Movie-meter:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar