Tagline:
How Far Will A Father Go To Protect The Ones He Loves?
Storyline:
Penulis John James memutuskan untuk pindah ke pedalaman South Carolina setelah ditinggal pergi istrinya. Kedua anaknya masing-masing Louisa dan Sam dibawa serta menempati sebuah rumah di kawasan Red Creek. Sam yang penurut jelas lebih memudahkan John dibandingkan Louisa yang mulai berontak karena harus beradaptasi di lingkungan baru lagi. Sejak Louisa menemukan bukit penguburan Indian di halaman belakang rumah mereka, sikapnya berubah drastis. Kejadian-kejadian misterius pun bermunculan. Apa yang harus dilakukan John untuk melindungi keluarganya sendiri?
Nice-to-know:
Merupakan film terakhir James Gammon yang meninggal di usia 70 tahun pada 16 Juli 2010.
Cast:
Tahun lalu kurang berhasil dalam Swing Vote (2008), Kevin Costner kembali sebagai John James
Aktris Spanyol belia yang angkat nama lewat Pan’s Labyrinth (2006), Ivana Baquero kebagian peran Louisa James
Samantha Mathis sebagai Cassandra Parker
Gattlin Griffith sebagai Sam James
Erik Palladino sebagai Officer Ed Lowry
Director:
Merupakan debut penyutradaraan bagi Luis Berdejo yang sebelumnya angkat nama karena menulis [REC] (2007) yang juga diremake menjadi Quarantine (2009).
Comment:
Jika sebuah thriller/horor dimulai dengan satu keluarga yang menempati rumah baru yang misterius rasanya sudah bisa ditebak endingnya bukan? Tidak terkecuali film satu ini yang bahkan belum mendapat keputusan apakah rilis di bioskop Amerika atau straight-to-dvd. Yang menarik hanyalah proses menuju kesana, mampukah memuaskan audiens pada akhirnya?
Perlahan tetapi pasti Costner mulai memasuki masa-masa suram aktor berumur. Terbukti beberapa film terakhirnya kurang mendapat sambutan meriah. Namun kualitas aktingnya sendiri tidak dapat dikesampingkan begitu saja. Peran John James dapat dihidupkannya dengan baik dimana kekhawatiran seorang ayah dapat tertangkap jelas lewat berbagai scene yang melibatkan interaksi dengan tokoh lain ataupun dirinya sendiri.
Dua nama belia, Baquero dan Griffith mampu mencuri perhatian lewat sikap yang bertolak belakang. Baquero sebagai Louisa yang pembangkang karena status diri dan kekecewaannya terhadap kedua orangtuanya yang memutuskan berpisah. Ditambah pengaruh kekuatan asing yang menariknya semakin dalam hingga keluar dari dirinya sendiri. Sedangkan Griffith sebagai Sam memang lebih penurut terlihat dari sinar matanya yang lembut dan sikapnya yang amat patuh.
Penulis skrip John Travis yang mengembangkan ide dari cerita pendek karya John Connolly tergolong mampu menyajikan detil-detil horor dengan kreatif. Walaupun bertempo lambat, ketegangan merambat dari hal yang paling dasar hingga klimaks. Segala pertanyaan pun mulai terjawab satu persatu seiring menit demi menit berlalu. Tokoh-tokoh sentral yang tidak terlalu banyak justru karakterisasinya mampu diperkuat.
Sutradara Berdejo memang terkesan lebih terampil bermain di scene malam hari. Setting yang pas yaitu rumah megah nan sepi dengan hutan belantara gelap berhasil dimaksimalkan untuk menciptakan suasana menakutkan, belum lagi permainan ilustrasi musik yang mengiringinya. Apa yang ia lakukan pada saat menutup [REC] (2007) sedikit terbawa disini dimana penjelajahan gua berakhir dengan konklusi yang mungkin mengecewakan anda.
The New Daughter merupakan sebuah drama horor yang terkonsep dengan baik dan lumayan kuat secara karakterisasi. Kesalahannya hanyalah plot cerita yang teramat umum sehingga bisa jadi menyurutkan minat penonton untuk menyaksikannya. Meski demikian anda mungkin dibuat penasaran akan wujud “makhluk-makhluk” Indian yang baru terungkap pada epilog film setelah menebar teror secara samar di nyaris sepanjang durasinya.
Durasi:
105 menit
Overall:
7.5 out of 10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar