And the SIX stories are..
SHOW UNIT (17min) by Rako Prijanto
Seorang pria (Lukman Sardi) yang tanpa sengaja membunuh anak perempuan kekasihnya (Marcella Zalianty). Berusaha menyembunyikan kenyataan, ia malah membunuh ayah anak tersebut (Donny Alamsyah). Masalah mulai muncul saat mayat anak itu hilang tanpa jejak.
Thrill-meter: 3 out of 5
Rako yang biasanya menangani film drama kali ini sedikit bereksperimen dalam konsep thriller bernuansa hitam putih yang dominan. Hasilnya tidak mengecewakan sebagai sebuah opening. Lukman tampil beda di film ini.
TITISAN NAYA (15min) by Riri Riza
Seorang gadis (Dinna Olivia) yang tidak mempercayai hal-hal mistis dan memilih menggoda sepupunya (Junior Lim) pada saat upacara adat pemandian keris di rumah kerabatnya sampai akhirnya ia mengalami delusi yang tidak pernah terbayangkan.
Thrill-meter: 3 out of 5
Riri yang lebih dikenal dengan film anak boleh diacungi jempol dalam usahanya memberikan sentuhan mistik dengan pencahayaan suram. Cukup menarik jika dikembangkan menjadi film panjang terutama dengan mempertahankan Dinna sebagai aktris utamanya.
PEEPER (10min) by Ray Nayoan
Seorang lelaki yang memiliki hobi mengintip (Epy) bertemu dengan penari opera (Wiwied Gunawan) yang memiliki rahasia kecantikan awet mudanya.
Thrill-meter: 2.5 out of 5
Ray menyuguhkan sesuatu yang beda disini. Thriller yang bersifat tradisional dan lebih kepada hukuman terhadap tabiat buruk seseorang. Menarik melihat Wiwied menari dan "bertopeng" disini dengan Epy sebagai lelaki mesum yang terlihat polos.
THE LIST (10min) by Robby Ertanto
Seorang wanita (Shanty) yang terobsesi mengerjai mantan pacarnya (Fauzi Baadila) lewat media dukun santet.
Thrill-meter: 2 out of 5
Meski section ini paling tidak menyeramkan, kredit boleh diberikan pada Robby yang juga bermain dengan sentuhan komedi. Shanty dan Fauzi tidak kalah memikat sebagai sepasang mantan kekasih yang saling membenci.
THE RESCUE (11min) by Raditya Sidharta
Penyelamatan seorang gadis cilik (Eva Celia) oleh tim gegana (Reuben & Shogi) saat penduduk kota menjadi zombie akibat wabah virus yang mematikan.
Thrill-meter: 2.5 out of 5
Rasanya Raditya ingin menampilkan sosok zombie versi Indonesia, tidak buruk tapi masih kurang orisinil. Ceritanya klise dan masih mengikuti pakem film sejenis buatan Hollywood.
DARA (22min) by Mo Brothers
Seorang chef wanita handal yang cantik (Shareefa Danish) dan digilai banyak pria termasuk (Mike Muliadro) menyimpan rahasia kelam seorang psikopat pembunuh nan sadis.
Thrill-meter: 4 out of 5
Bagian penutup yang manis sekaligus mengerikan, aplaus patut diberikan pada Shareefa yang mampu bermain "dingin" dengan sorot mata dan mimik mukanya. Mo Brothers rupanya mempunyai bakat membuat film gore dengan subsidi kantung darah yang konon banyak digunakan dalam film ini. Boleh ditunggu karya mereka selanjutnya.
Komentar:
TAKUT boleh dibilang cukup berhasil memadukan film horor kontemporer yang diberi sentuhan art dan ethnic. Semua ceritanya memang tidak berhubungan tapi memberikan citarasa yang berbeda-beda. Well done! Pembuatan film ini memang masih mendapat bantuan dan sentuhan sineas-sineas luar yang sudah berpengalaman mengerjakan thriller horror berkualitas tapi diharapkan hanya untuk sebuah awal. Untuk berikutnya, diharapkan bisa memacu kreatifitas filmmaker kita dalam menghasilkan karya yang semakin baik lagi terutama di genre yang sangat populer beberapa tahun terakhir ini.
Overall:
8 out of 10
Penilaian:
Karya seni tidak boleh dibawah 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
No such perfect 9.5 or 10!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar