Quotes:
John Dillinger-[from trailer] They ain't tough enough, smart enough or fast enough. I can hit any bank I want, any time. They got to be at every bank, all the time.
Cerita:
Chicago 1930s, John Dillinger dan kawan-kawan sukses merampok bank dan selalu berhasil kabur dari penjara bagaimanapun caranya. Semua itu merupakan kesenangan hidupnya sampai bertemu Billie Frechette dan jatuh cinta. Waktu kemudian membawanya bertemu Melvin Purvis, agen FBI yang punya misi melumpuhkan Dillinger meski harus beradu siasat dan mengerahkan segenap kecerdasannya. Pada masa itu, FBI baru saja terbentuk di bawah kepemimpinan J. Edgar Hoover. Undang-undang Hukum pertama pun diberlakukan di Amerika Serikat untuk pertama kalinya sejak kasus tersebut.
Gambar:
Mengambil setting sesuai lokasi aslinya yakni Wisconsin, film ini berhasil menyuguhkan potret komplet tahun 1930 sesuai replikanya mulai dari kostum, kendaraan dan kehidupan kota besar Amerika Serikat.
Act:
Hampir semua orang percaya bahwa suatu saat nanti Johnny Depp akan mampu meraih Oscar setelah 3 kali dinominasikan sebagai aktor terbaik. Penjiwaannya sebagai John Dillinger, perampok terbesar yang pernah ada di sejarah Amerika Serikat patut diacungi jempol.
Di luar beberapa penghargaan utama perfilman Hollywood, nama Christian Bale memang menjadi jaminan kualitas akting yang beberapa kali memenangkan gelar aktor terbaik festival film asing termasuk dalam The Dark Knight (2008). Disini sebagai Melvin Purvis, sekali lagi Bale memperlihatkan totalitasnya dengan tampil dingin.
Sebelum ini memenangkan Oscar Aktris Terbaik dalam La Vie En Rose, Marion Cotillard semakin mengukuhkan talentanya dengan peran Billie Frechette, love interestnya John Dillinger yang cantik dan bersahaja.
Didukung oleh puluhan nama kondang lainnya seperti James Russo, Billy Crudup, Stephen Dorff, Channing Tatum dsb termasuk kembalinya aktris muda Leelee Sobieski yang sudah lama absen main film.
Sutradara:
Di usia 56 tahun hanyalah Piala Oscar yang kurang dari karier sutradara senior yang satu ini termasuk dalam The Insider (1999). Michael Mann boleh dibilang berhasil dalam jajaran cast Public Enemies dimana modal awal itu menjadi salah satu kekuatan menciptakan film sejarah yang mumpuni. Lihat saja hasil akhirnya!
Soundtrack:
Alunan suara jazzy Diana Krall dan Billie Holiday sangat membantu membangun mood film terutama sisi romantisme Dillinger dan Frechette.
Komentar:
Setting yang sempurna dan kualitas akting yang mumpuni adalah jualan utama film yang diangkat dari kisah nyata ini. Tapi selayaknya film sejarah, sulit mengubah aspek baku yang mungkin hanya berujung pada ketidak akuratan fakta, terbukti dari kemudahan John Dillinger beberapa kali melumpuhkan aparat dan sistem penjara Amerika Serikat di masa lampau yang sepertinya agak tidak masuk akal tapi mau disiasati bagaimana lagi. Sang sutradara sudah melakukan yang terbaik tetapi secara keseluruhan Public Enemies hanya seperti harimau garang tanpa cakar. Separuh pertama film berkutat pada sepak terjang dan asal usul John Dillinger dkk terus terang agak membosankan meski masih tertolong dengan dialog-dialog yang smart. Setengah jam terakhir merupakan suguhan terbaik dimana ketegangan dan dramatisasi berbaur dengan baik.
Durasi:
130 menit
U.S. Box Office:
$79,639,205 till mid July 2009
Overall:
7.5 out of 10
Penilaian:
Karya seni ga boleh dibawah 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
No such perfect 9.5 or 10!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar