Quotes:
Tom-What happens when you fall in love?
Summer-You believe in that?
Tom-It's love, it's not Santa Claus.
Storyline:
Setelah berpikir Summer Finn meninggalkannya untuk selamanya, Tom Hansen kembali bernostalgia mengenai awal-awal pertemuan dan perkenalannya lebih dari setahun berlalu. Meskipun harus diakui Summer seperti gadis-gadis kebanyakan dari segi fisik, banyak pria yang suka padanya termasuk Tom. Summer sendiri tidak pernah terlalu serius mau terikat hubungan serius ataupun apalah namanya. Keduanya mulai dekat sejak pertemuan pertama di perusahaan design kartu ucapan dan melakukan banyak hal bersama. Namun apakah takdir dan pilihan bisa disatukan pada akhirnya?
Nice-to-know:
Gordon-Levitt dan Deschanel pernah bekerjasama sebelumnya dalam Manic (2001).
Cast:
Joseph Gordon-Levitt yang sering disebut pengganti Heath Ledger karena kemiripan wajah dan talenta akting kali ini bermain sebagai Tom Hansen yang tidak mudah jatuh cinta tetapi percaya pada intuisinya sendiri.
Zooey Deschanel mulai angkat nama setelah meraih nominasi Aktris Terbaik di beberapa festival internasional lewat All The Real Girls (2003). Disini dia berperan sebagai Summer Finn, gadis menarik yang tidak menganggap komitmen itu penting atau tidak perlu didramatisir.
Director:
Marc Webb baru berpengalaman menggarap beberapa video klip sebelumnya. Dan satu-satunya film panjang yang digarapnya hanyalah Seascape (2003).
Comment:
This is not a love story. This is a story about love. Premis awal yang mendasari film ini dan itulah yang menarik. Disajikan dengan gaya non-linear yang efektif yang tetap berpakem pada acuan komedi romantis, film ini maju mundur hanya dengan petunjuk angka (144), (32), (357) dsb di antara scenenya. Hal ini sangat membantu audiens untuk memahami perspektif seorang Tom Hansen dalam mengarungi perjalanan cintanya. Dan karakter ini dibawakan dengan pas oleh Gordon-Levitt. Deschanel juga bermain apik sebagai Summer yang cuek dan tidak jelas apa maunya. Keduanya juga bersinergi dengan baik disini dan otomatis empati kita lebih ke tokoh Tom walaupun tidak sampai membenci Summer. Skrip yang disusun Neustadter dan Weber juga tajam dengan menyuguhkan pertukaran dialog yang lucu sekaligus sarkastis kalau tidak mau dikatakan sangat nyata dengan kehidupan sehari-hari antar pasangan! Weber juga kreatif dalam merekonstruksi cerita dari konsep yang sederhana tetapi menyegarkan ini, sesuatu yang seringkali dihindari orang yang cenderung bermain aman dan mengikuti tren yang sudah ada. (500) Days of Summer bagaikan sebuah puisi bagi setiap pria yang pernah mengalami kekecewaan cinta dan pada akhirnya belajar dari kesalahan yang pernah mereka buat. Bukankah jodoh itu masalah pilihan yang mengarah pada suatu tujuan? Bukan melulu berpegang pada takdir atau nasib..
Durasi:
95 menit
U.S. Box Office:
$32,374,303 till mid November 2009.
Overall:
7.5 out of 10
Movie-meter:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
Tidak ada komentar:
Posting Komentar