Quotes:
Det. Danny Fisher-I'm training the world's most dominant pug. He's going through a bulking phase.
Cerita:
Ketika Danny Fisher, seorang polisi detektif dari New Orleans berhasil menghentikan Miles, seorang pencuri yang berniat melarikan seorang multimilyuner, teapi dengan secara tidak sengaja membuat kekasihnya terbunuh. Setelah keluar dari penjara, Miles berniat membalas dendam dengan mempermainkan Danny yaitu dengan membuat suatu puzzle dengan 12 babak yang hampir mustahil dipecahkan. Dan tugas Danny adalah menyelesaikan permainan ini sekaligus menyelamatkan kekasihnya, Molly dari cengkeraman Miles.
Gambar:
Bersetting langsung di New Orleans, Louisiana, film ini sarat adegan aksi yang disajikan dengan cepat mulai dari aksi mobil, kereta hingga helikopter di pencakar langit.
Act:
Merupakan film kedua aktor jebolan WWE, John Cena setelah The Marine (2006) yang lumayan menggema itu. Disini berperan sebagai polisi detektif, Danny Fisher yang kurang lebih sama karakterisasinya.
Aktor Irlandia, Aidan Gillen yang banyak berperan di serial televisi kali ini kebagian peran antagonis Miles Jackson yang cerdas culas itu.
Kekasih Danny Fisher, Molly Porter dimainkan oleh Ashley Scott yang memulai debutnya lewat peran kecil di Artificial Intelligence (2001).
Sutradara:
Pria kelahiran Finlandia bernama Renny Harlin ini pernah menjadi sutradara spesialis blockbuster di era 1990an. Namun paska tahun 2000, namanya sedikit terlupakan. Termasuk saat menyutradarai Driven (2001) yang gagal di pasaran.
Comment:
Sempat ditayangkan sebagai preview di bioskop ibukota, film ini akhirnya langsung rilis ke dvd original. Mungkin karena dianggap tidak cukup menjual seperti halnya The Marine 3 tahun silam. Padahal sebagai film aksi, plot ceritanya menjanjikan, apalagi didukung dengan sutradara yang memang spesialis di bidangnya. Cena kelihatannya akan meneruskan taji Arnold ataupun Van Damme sebagai bintang laga terdepan di film action kelas B, seperti halnya disini ia menunjukkan kharisma seorang jagoan dengan meyakinkan. Sayangnya sebagai antagonis, Gillen tidak terlalu garang. Kelemahan lain adalah kamera yang seakan melompat-lompat dari satu scene ke scene lain. Temanya sepintas perpaduan 'Saw' dengan 'Speed', kombinasi yang sebenarnya aneh tetapi dieksplorasi dengan cerdas dan realistis. Pada akhirnya 12 Rounds bukanlah film yang akan dikenang sebagai salah satu yang terbaik di genrenya tetapi jika anda tidak terlalu serius menyaksikannya, niscaya merupakan sebuah tontonan mengasyikkan yang bisa juga disaksikan anak-anak mulai usia 9 tahun ke atas.
Durasi:
105 menit
U.S. Box Office:
$12,232,937 till June 2009
Overall:
7 out of 10
Movie-meter:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
No such perfect 9.5 or 10!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar