Quotes:
Mary Horowitz-Mary, why do you wear those stupid red boots all the time? You wanna know why? Because it makes my toes feel like 10 friends on a camping trip, that's why.
Storyline:
Tidak semua orang bisa menyukai Mary yang bekerja sebagai pembuat teka-teki silang di salah satu surat kabar ternama New York. Pasalnya terlalu Mary banyak bicara meskipun terhadap orang yang baru dikenalnya. Orangtuanya sepakat mengatur kencan buta bagi putrinya itu dengan Steve, seorang kameraman program televisi CCN yang dipandu oleh Hartman Hughes. Mary pun jatuh cinta pada Steve sejak pandangan pertama. Sebaliknya Steve yang awalnya antusias malah menganggap Mary gila karena selalu “berbicara”. Sayangnya Mary tidak memahami signal dari Steve dan malah menyusulnya melakukan peliputan lapangan. Serangkaian kejadian menarik pun terjadi dan saatnya Mary belajar dari semua itu.
Nice-to-know:
Di luar dugaan, Sandra Bullock datang ke acara Razzie Award untuk menerima penghargaan Aktris Terburuk dengan membawa sekeranjang penuh dvd All About Steve dan membagi-bagikan pada audiens untuk ditonton. Jika memang mereka tidak setuju ia menerima penghargaan tersebut, Sandra akan mengembalikan piala tersebut tahun depan dan mentraktir minum semua orang!
Cast:
Tak banyak yang tahu Sandra Bullock pernah bermain dalam serial televisi Working Girl pada awal 1900an. Disini ia berperan sebagai Mary Horowitz yang aneh dan tidak bisa bergaul dengan normal dengan orang-orang di sekitarnya.
Karir akting layar lebar pertama dilakoninya dalam Wet Hot American Summer (2001) dan kali ini Bradley Cooper melakoni tokoh Steve, seorang kameraman tampan yang digilai Mary.
Baru saja mengisi suara dalam Aliens In The Attic, Thomas Haden Church bermain sebagai Hartman Hughes, pemandu liputan khusus CCN yang flamboyan.
Director:
Pria kelahiran New Jersey bernama Phil Traill ini memulai kinerja penyutradaraannya lewat film tak ternama berjudul Hiccup (1998).
Comment:
Jika anda mengharapkan komedi romantis melihat poster film ini, rasanya anda akan kecewa. Saya sendiri bingung mengkategorikan film ini apakah drama satir, komedi hitam atau apapun namanya itu. Pada prolog film kita diajak berkenalan dengan tokoh Mary yang tinggi secara IQ tetapi rendah secara EQ lengkap dengan pola tingkahnya yang ajaib sepanjang durasi. Bagaimana pandangan hidupnya, pola pikirnya, caranya berkencan, gayanya bersosialisasi dan sejuta kebiasaan lainnya. Dari fakta tersebut rasanya ingin mengajak penonton untuk sejenak bersimpati padanya. Di beberapa scene bisa jadi berhasil tetapi lebih dominan faktor terganggunya! Dan Sandra Bullock sedikit berjudi disini. Ratu komedi romantis ini memang saya akui sukses membawakan karakter yang sangat unik dan berbeda dari biasanya. Namun sepertinya penonton tidak akan banyak peduli padanya. Kehadiran Bradley Cooper sebagai love interestnya juga tidak membantu. Tokoh Steve yang dilakoninya seolah hanya tersenyum, terkejut dan menghindar tanpa banyak improvisasi yang penting. Hm, keduanya juga bertukar chemistry yang janggal terlepas dari skrip yang mengharuskan seperti itu atau tidak. Minimnya pengalaman sang sutradara Traill juga berpengaruh besar pada kegagalan hasil akhirnya. Alhasil All About Steve hanya sedikit menawarkan sisi humanisme manis di bagian ending tetapi secara keseluruhan mengajak audiens menyaksikan makhluk-makhluk planet berakting di depan kamera termasuk Haden Church yang kaku itu. Rasanya lebih baik berpikir dalam mengisi teka-teki silang Mary selama satu setengah jam dibandingkan menonton film ini. Hmmm..
Durasi:
95 menit
U.S. Box Office:
$33,860,010 till early Dec 2009.
Overall:
6 out of 10
Movie-meter:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
Tidak ada komentar:
Posting Komentar