Quote:
Insurance agent: Believe it or not, it’s this long and this big!
Wang: Did you see it yourself?
Insurance agent: No
Nice-to-know:
Film yang diproduksi oleh Screen Media Films ini sudah rilis di China pada tanggal 8 Juni 2012 yang lalu.
Insurance agent: Believe it or not, it’s this long and this big!
Wang: Did you see it yourself?
Insurance agent: No
Nice-to-know:
Film yang diproduksi oleh Screen Media Films ini sudah rilis di China pada tanggal 8 Juni 2012 yang lalu.
Cast:
Tao Guo sebagai Wang Beiji
Barbie Hsu sebagai Wen Yan
Suet Lam sebagai Zhao
Ding Jiali sebagai Xiaoxing
Shi Zhaoqi sebagai Liu
Director:
Merupakan debut penyutradaraan Li Sheng Lin yang juga menulis skripnya.
Tao Guo sebagai Wang Beiji
Barbie Hsu sebagai Wen Yan
Suet Lam sebagai Zhao
Ding Jiali sebagai Xiaoxing
Shi Zhaoqi sebagai Liu
Director:
Merupakan debut penyutradaraan Li Sheng Lin yang juga menulis skripnya.
W For Words:
Pencapaian terbaik film ini adalah sebagai pembuka Montreal International Film Festival 2012. Tampaknya China cukup percaya diri dalam memproduksi film pertama yang mengusung teknologi CGI secara baik dan benar dalam wujud buaya betina sepanjang 36 kaki! Jangan ditanya berapa banyak judul produksi Hollywood yang bertemakan serupa sebelumnya mulai dari yang paling wah sampai medioker sekalipun. Kesalahan terbesar biasanya ada di aspek cerita yang kurang diperhatikan. Bagaimana dengan yang satu ini? Tertarik untuk membuktikannya sendiri?
Pencapaian terbaik film ini adalah sebagai pembuka Montreal International Film Festival 2012. Tampaknya China cukup percaya diri dalam memproduksi film pertama yang mengusung teknologi CGI secara baik dan benar dalam wujud buaya betina sepanjang 36 kaki! Jangan ditanya berapa banyak judul produksi Hollywood yang bertemakan serupa sebelumnya mulai dari yang paling wah sampai medioker sekalipun. Kesalahan terbesar biasanya ada di aspek cerita yang kurang diperhatikan. Bagaimana dengan yang satu ini? Tertarik untuk membuktikannya sendiri?
Bocah sepuluh tahun, Xiaoxing menganggap buaya raksasa bernama Amao milik Kakek Liu sebagai temannya. Karena kesulitan uang untuk perawatan, Amao dan kawanan buaya lain terpaksa dijual pada pengusaha restoran ilegal, Zhao. Pada satu kesempatan, Amao berhasil kabur dan tanpa sengaja menelan sebuah tas berisi uang seratus ribu Euro punya Yan yang baru kembali dari Italia. Yan yang tidak terima melapor pada polisi lokal, Wang yang juga ayah Xiaoxing. Perburuan liar dari berbagai pihak lantas dilakukan terhadap buaya betina yang mulai mengganas tersebut.
Lin sebagai penulis skrip memang lebih menitikberatkan pada unsur hiburan dan komedinya. Saya harus katakan sejak menit awal, film ini gagal menjaring simpati penonton terhadap salah satu karakternya sekalipun. Xiaoxing tidak tampak seperti bocah lugu menggemaskan tapi nakal menyebalkan, Yan bukanlah heroine tegar tapi materialistis manja, Wang lebih mirip pecundang menyedihkan dibanding polisi berwibawa. Siapa dari mereka yang akan anda dukung untuk selamat pada akhirnya? Jika harus jujur, saya berharap ketiganya menjadi korban saja dengan karakteristik yang begitu mengganggu.
Lin sebagai sutradara memang berupaya menjaga tensi film agar stabil. Ia cukup berhasil meski harus menempuh jalan yang corny sekalipun termasuk memberikan sisi emosional pada Amao di penghujung. Spesial efek merupakan suguhan terbaik dimana pergerakan buaya tergolong wajar, baik di darat (kebun teh) atau air (sungai, bendungan) lengkap dengan jejak yang ditinggalkannya. Apabila anda berharap cipratan darah dan adegan kekerasan mungkin akan kecewa karena porsinya tergolong minim dan cenderung aman dikonsumsi oleh seluruh kelompok umur.
Satu-satunya yang tampil menawan disini adalah Suet Lam dengan sifat rakus dan culasnya yang dominan sebagai antagonis Zhao. Andai dapat memaklumi “kepayahan” Wang, akting Guo Tao sebetulnya cukup menarik. Ia tabah menghadapi “tekanan” dari sana sini mulai dari atasan, rekan kerja, warga, pendatang baru hingga anaknya sendiri yang tidak menghargainya. Bagi aktris sekaliber Barbie Hsu, peran Yan hanya akan menorehkan catatan hitam karirnya. Saya sangat terganggu dengan dialog itu-itu saja yang tak jarang terucap melalui jeritan melengking atau teriakan histeris.
Million Dollar Crocodile pada akhirnya hanya akan menjadi film kebanggaan negeri tirai bambu yang sebetulnya tidak pantas dibanggakan. Kelemahan skrip tak bisa dipungkiri terlepas dari kemustahilan yang paling mungkin terjadi pada setting pinggiran propinsi Hangzhou masa kini. Sisi komedik yang dibangun terbukti masih bercitarasa lokal, simak dialog antara pemetik teh Fang Qingzhuo dan agen asuransi Wang Jinsong yang kocak itu. Terima kasih pada sinematografer Li Xi dengan konsep fotografi layar lebarnya yang menjadikan film yang juga dikenal dengan judul Croczilla ini believeable.
Durasi:
87 menit
Overall:
6.5 out of 10
87 menit
Overall:
6.5 out of 10
Movie-meter:
Notes:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
Tidak ada komentar:
Posting Komentar