Rabu, 22 Februari 2012
THE WOMAN KNIGHT OF MIRROR LAKE : Inspirational Heroine Fights Equality
Quotes:
Tidak terlahir sebagai pria tapi lebih berani dari pria!
Nice-to-know:
Diproduksi oleh National Arts Films Production dan sudah rilis di Hongkong tanggal 13 Oktober 2011 yang lalu.
Cast:
Huang Yi sebagai Qiu Jin
Suet Lam sebagai Gui Fu
Dennis To Yu-Hang sebagai Xu Xilin
Kevin Cheng sebagai Ting Jun
Rose Chan sebagai Fusheng
Anthony Wong Chau-Sang sebagai Li Zhong-yue
Pat Ha
Director:
Herman Yau terakhir menggarap The Legend Is Born : IP Man (2010).
W for Words:
Sebelum China dipersatukan seperti sekarang, berabad-abad yang lalu berbagai dinasti silih berganti menguasai daratan yang terpecah-belah. Dengan latar belakang sejarah semacam itulah, para sineas kerapkali mengeksploitasi para tokoh patriotik yang pernah hidup pada jamannya dulu. Salah satunya adalah Qiu Jin, pendekar wanita yang tidak banyak dikenal orang dibandingkan nama-nama lain yang lebih populer, sebut saja Dr Sun Yat-sen yang juga muncul dalam film terbaru Jackie Chan, 1911.
Qiu Jin dengan gelar "Sang pendekar wanita dari Danau Kaca" secara teguh memperjuangkan kesetaraan antara pria dan wanita selama akhir masa pemerintahan Dinasti Qing. Pendidikan diyakini menjadi modal awal yang mampu mengangkat martabat kaumnya dibandingkan hanya “dirumahkan” baik sebagai istri ataupun selir tanpa keterampilan apapun. Pemerintahan Manchu yang korup juga membakar semangat Qiu Jin untuk memimpin gerakan pemberontak walau nyawa sebagai taruhannya.
Sutradara Herman Yau tenar karena franchise Ip Man yang digarapnya meskipun film kelas B pun pernah digarapnya yakni Ebola Syndrome. Seni beladiri yang disuguhkan disini memang jauh berbeda dari wing chun karena sudah banyak menggunakan persenjataan dunia barat seperti pistol ataupun senapan. Setting lokasi sendiri sebetulnya sudah merupakan production value yang bagus untuk dinikmati, hanya saja diperburuk dengan penggunaan alat bantu disana-sini seperti kawat dsb.
Aktris Huang Yi berhasil memerankan Qiu Jin yang intelek dalam tutur kata sekaligus tangguh dalam berkelahi. Pengenalan karakternya sedari kecil hingga dewasa turut menjelaskan pada penonton bahwa Qiu Jin memiliki determinasi tinggi untuk memenuhi takdirnya walaupun harus mengorbankan perannya sebagai istri dan ibu dua anak yang semakin menjauh. Semua pemeran pendukung mulai dari Kevin Cheng, Suet Lam, Pat Ha, Anthony Wong sampai Alex To sukses menerangkan fase kehidupan Huang Yu dari masa ke masa.
Tak diragukan lagi, The Woman Knight of Mirror Lake adalah biografi historis yang disusun melalui serangkaian penelitian terorganisir. Sayangnya koreografi silatnya terasa kurang tradisional sehingga mengurangi unsur keotentikannya. Transisi maju mundur setting waktu juga tidak mampu tereksekusi secara konsisten sehingga terkadang penonton kebingungan. Daya tarik film jelas ada di Huang Yi yang pantang menyerah menyuarakan revolusi melawan kekuatan yang lebih tinggi hingga bersedia mengorbankan dirinya sendiri untuk tujuan mulia. Jangan lupa bahwa sosok pejuang wanita macam Qiu Jin pernah pula kita miliki dalam nama Tjut Nyak Dien ataupun R.A. Kartini.
Durasi:
115 menit
Overall:
7 out of 10
Movie-meter:
Notes:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
Tidak ada komentar:
Posting Komentar