Storyline:
Aditya Shrivastav, Boman Contractor, Manav Shrivastav dan Deshbandhu Roy adalah 4 pemuda Hindi pengangguran dan miskin secara finansial. Mereka pada akhirnya sepakat mendatangi Kabir Nayak yang terlihat memiliki kehidupan mewah nan sempurna bersama istrinya, Kamini dan saudarinya, Kiya. Namun ternyata itu belum cukup karena Kabir memiliki affair dengan seorang wanita bernama Gulabo sehingga 4 pecundang itu berusaha memerasnya demi posisi mitra kerja yang sangat menggiurkan. Lewat serangkaian kejadian, Aditya, Boman, Manav dan Deshbandu terdampar di Macau dan meminta bantuan gangster kawakan, Mohsin Bhai. Berhasilkah mereka membalas dendam pada Kabir yang telah memiliki Kasino 'Four Jokers' tersebut?
Nice-to-know:
Diproduseri oleh Ashok Thakeria dan dirilis 24 Juni 2011 di India sana.
Cast:
Sanjay Dutt as Kabir Nayak
Mallika Sherawat as Kamini
Kangana Ranaut as Kiya Nayak
Riteish Deshmukh as Roy / Lee / Heera Bhai / Tukya "Kale" Ram
Arshad Warsi as Adi / Ghanta Singh
Aashish Chaudhary as Boman / Barbara Hori / Dodo
Jaaved Jaaferi as Manav / Jojo
Harry Josh as Johnny Bonzela
Director:
Indra Kumar
Comment:
Film ini konon merupakan sekuel dari Dhamaal (2007) yang tidak pernah saya saksikan ataupun dengar sebelumnya. Alasan menonton film ini murni karena rasa penasaran dimana sebuah judul film India yang diputar di jaringan XXI bisa dihitung jari dalam setahunnya. Jika harus menyebutkan 3 judul terakhir yang saya saksikan adalah My Name Is Khan, Kites dan Ravaan yang masing-masingnya berbeda genre itu.
Benang merah ceritanya sendiri tidak terlalu spesial dimana hanya mengandalkan interaksi dari four jokers yang berbeda-beda tingkah laku dan kepribadiannya itu beserta misi mereka untuk menipu sekaligus ditipu demi mendapatkan keuntungan. Tidak ada yang baru bukan? Formula sejenis banyak ditemukan dalam film-film Hollywood yang rupanya cukup banyak mempengaruhi sutradara Indra Kumar dalam mengarahkan film ini.
Saya nyaris tidak mengenali Sanjay Dutt dalam peran sebagai Kabir disini. Ia terlihat lebih mature dengan wibawa tersendiri sebagai penipu ulung kelas kakap. Mallika dan Kangana tampil cantik sebagai pemanis film meski tidak banyak exposure terhadap karakter Kamini dan Kiya kali ini. Riteish, Arshad, Aashish, Jaaved tergolong cukup kompak dan bahu membahu menjalankan 1001 trik dan penyamaran yang konyol bin norak tersebut.
Jika dimaksudkan sebagai film komedi, naskah karangan Tushar Hiranandani ini menurut saya terlalu berusaha keras mengocok perut penonton. Jika seharusnya berhenti di langkah 2 sudah cukup memancing tawa, kebanyakan scene jenaka disini justru terus melaju ke langkah 3, 4 dst sehingga malah terkesan slapstick dan norak. Dialog yang disusun oleh Rashid Sajid juga tidak secerdas yang diharapkan sehingga nilai jualnya masih kurang maksimal.
Terus terang “dipaksa” untuk tertawa terus-menerus dalam durasi yang tidak singkat itu ternyata sangat melelahkan. Double Dhamaal pada akhirnya tidak lagi menyuguhkan nuansa komikal tapi kebosanan amat sangat karena tidak didukung oleh penjelasan ini-itunya yang krusial. Satu-satunya yang menarik hanyalah suguhan warna-warna pastel cerah yang dominan di sepanjang film serta kontribusi soundtrack yang ear-catchy itu. Selebihnya hanya sebuah never-ending comedy yang hampa dan terlalu bersikeras menyentil logika.
Durasi:
140 menit
India Box Office:
Indian Rupee 25.65 crore di opening weeknya
Overall:
6.5 out of 10
Movie-meter:
nyumbang Subtitle indo Double Dhamaal 2011 --> http://adf.ly/26jkA
BalasHapuskualitas krg bgus,,
drpd g ada sm skali :D
password: www.hanyayanggratis.blogspot.com