Kamis, 01 Oktober 2009

THE LAST LEGION : Epik Asal Mula Legenda King Arthur

Quotes:
Young Arthur-Is that where the last legion made their stand?
Ambrosinus-Of course. Just like in the story.
Young Arthur-With you as the hero.
Ambrosinus-Of course. We need heroes, don't we?

Cerita:
Tahun 460 Sebelum Masehi, kaum Goth yang dipimpin Odoacer menyerang Roma; membunuh orangtua Kaisar Romulis Augustus dengan brutal dan menculik bocah tersebut bersama gurunya Ambrosinus ke penjara di Capri. Pemerintahan Constantinople bersama Senator Nestor mengirim pejuang wanita bernama Mira untuk membantu Komandan setia, Aurelius untuk menyelamatkan Romulus dengan bermodalkan sedikit prajurit. Kesuksesan misi tersebut dikejutkan oleh fakta bahwa mereka dikhianati oleh Senator Nestor pada saat kembali. Tanpa pilihan, mereka mengubah haluan menuju Brittannia untuk bertemu kaum pejuang terakhir Roman.

Gambar:
Bersetting di Slovakia dan Tunisia, The Last Legion cukup berhasil mengedepankan bahasa gambar epik yang baik dan meyakinkan.

Act:
Colin Firth yang pernah mendukung Bridget Jones' Diary (2001) kali ini berperan sebagai Aurelius
Aktor berusia 65 tahun kelahiran Inggris bergelar Sir ini sudah malang melintang di kancah perfilman Hollywood. Disini Ben Kingsley bermain sebagai Ambrosinus / Merlin.
Salah satu aktris India yang cukup dikenal di Amerika, Aishwarya Rai kebagian tokoh Mira, pejuang wanita yang tangguh.
Angkat nama lewat Nanny McPhee (2005), Thomas Sangster didapuk sebagai Romulus Augustus kecil.

Sutradara:
Doug Lefler lebih berpengalaman dalam bidang art department sekaligus sutradara beberapa episode serial televisi epik selayaknya Hercules, Xena dll.

Komentar:
Melihat premis dan trailer The Last Legion, rasanya penonton akan berharap banyak. Tetapi sayangnya hanya akan dikecewakan pada akhirnya. Apa pasal? Walau didukung oleh efek CGI yang lumayan sebagai sebuah epik, film ini tidak didukung oleh jalan cerita yang memadai dan adegan laga yang memukau. Jajaran cast yang ada pun tergolong bermain biasa-biasa saja walaupun masing-masing dari mereka sebenarnya memiliki bakat, hal ini mungkin saja disebabkan kinerja sutradara yang belum maksimal. Ending yang ditawarkan pun terasa dipaksakan dan cenderung norak. Secara keseluruhan, The Last Legion mungkin tidak seburuk itu, hanya saja segmennya lebih ditujukan untuk remaja muda dibandingkan orang dewasa karena film yang ringan ini bebas dari adegan berdarah, kekerasan ataupun seks.

Durasi:
95 menit

U.S. Box Office:
$5,920,150 till Nov 2007

Overall:
6.5 out of 10

Movie-meter:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
No such perfect 9.5 or 10!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar