Rabu, 05 November 2008

BUKAN COWOK IDOLA : Sewaktu Kriteria Bertentangan Dengan Suara Hati

Storyline:
Lila yang idealis mempunyai pendapat bahwa lelaki idaman yang diinginkannya adalah yang rapi, wangi dan tampan seperti sosok ayahnya. Namun kenyataan yang harus dihadapinya malah berlawanan saat bertemu Sena yang setiap harinya berpenampilan lusuh, dekil dan apa adanya. Sena membuat Lila menjadi kesal kepada dirinya dengan tingkah lakunya yang aneh dan menyebalkan. Walaupun di balik semua itu, Sena merupakan mahasiswa jenius. Lewat sebuah tugas bersama, Lila merasakan Sena tidaklah 100% seperti bayangannya. Akankah pada akhirnya Lila mengakui perasaannya sendiri? Dan bagaimana usaha Sena untuk berubah?

Nice-to-know:
Diproduksi Triavi Production dan hanya diedarkan di jaringan bioskop Blitzmegaplex.

Cast:
Nadia Edward terbilang pendatang baru di perfilman nasional. Namun penggambarannya sebagai Lila cukup berkarakter.
Ramon Y Tungka yang pernah menjadi remaja kembar dalam Pesan Dari Surga (2007) kali ini bermain sebagai Sena yang selalu berantakan dan pas-pasan hidupnya.
Didukung pula oleh Dennis Adhiswara, Gemma Prestyaswara, Anggun Setia.

Director:
Pernah sukses dengan dwilogi The Tarix Jabrix yang melejitkan para personil The Changcuters, Iqbal Rais kali ini membesut drama remaja yang lembut ini.

Comment:
Premis ceritanya simpel saja tentang kriteria cowok idaman dan bagaimana seorang gadis berusaha tetap pada keyakinannya itu sampai akhirnya goyah sendiri akan apa yang sesungguhnya diinginkannya. Namun Ramon dan Nadia membawakan karakter masing-masing dengan cukup natural, chemistry keduanya juga cukup manis, bertolak belakang di awal tetapi menyatu di akhir. Yang menarik adalah banyaknya suara hati yang diperdengarkan dari seorang Lila, walaupun kadang flashback yang terlampau sering cukup mengganggu. Konflik yang diciptakan di awal antara kakak adik terasa menguap begitu saja. Sepintas penggarapannya terasa seperti FTV tetapi Iqbal Rais yang bukan orang baru dalam perfilman tetap menyelipkan unsur-unsur layar lebar seperti angle kamera yang bervariasi dan musik latar yang sederhana mengalun. Meskipun temponya berjalan agak lambat dan mudah ditebak arahnya, Bukan Cowok Idola cukup menarik untuk diikuti dari awal sampai akhir.

Durasi:
90 menit

Overall:
7 out of 10

Movie-meter:
6-sampah!
6.5-jelek ah
7-rada parah
7.5-standar aja
8-lumayan nih
8.5-bagus kok
9-luar biasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar